Blue Lock chapter 282 dijadwalkan akan dirilis pada tanggal 6 November 2024. Perjuangan internal Isagi masih terus berlangsung dan pertandingan masih jauh dari kata selesai.
Chapter yang akan datang kemungkinan besar akan menampilkan kebangkitan Isagi dan dia akan mencoba mendobrak tembok yang menahannya untuk berkembang.
Kapan Blue Lock Chapter 282 Rilis?
Blue Lock chapter 282 akan dirilis pada tanggal 6 November 2024 di Jepang pada pukul 12:00 JST.
Di negara seperti Indonesia, Blue Lock chapter 282 akan dirilis pada tanggal 6 November 2024 pukul 14:00 siang.
Spoiler untuk Blue Lock chapter 282 akan hadir lebih awal dari chapter resminya seperti biasa, kemungkinan besar pada tanggal 4 November mendatang.
Namun, saya sangat menyarankan untuk menunggu terjemahan resminya karena terjemahannya akurat. Saya juga sudah melampirkan jadwal rilis lengkap dari chapter yang akan datang di bawah ini!
Zona Waktu | Tanggal Rilis | Hari Rilis | Waktu Rilis |
---|---|---|---|
Pacific Time (PT) | 5 November 2024 | Selasa | 8:00 a.m. |
Eastern Time (ET) | 5 November 2024 | Selasa | 11:00 a.m. |
British Summer Time (BST) | 5 November 2024 | Selasa | 4:00 p.m. |
Central European Time (CET) | 5 November 2024 | Selasa | 5:00 p.m. |
Indian Standard Time (IST) | 5 November 2024 | Selasa | 8:30 p.m. |
Japanese Standard Time (JST) | 6 November 2024 | Rabu | 12:00 a.m. |
Korean Standard Time (KST) | 6 November 2024 | Rabu | 12:00 a.m. |
Waktu Indonesia Barat (WIB) | 6 November 2024 | Rabu | 14:00 |
Dimana Tempat Baca Manga Blue Lock?
Untuk membaca chapter terbaru selanjutnya, kamu dapat mengunjungi Kodansha Manga, platform resmi untuk seri ini. Ingatlah bahwa kamu harus berlangganan untuk mengakses chapter-chapter terbaru.
Sekilas Alur Cerita Blue Lock Chapter 281 Sebelumnya
Dalam Blue Lock 281, chapter ini menggali pertempuran internal Isagi yang sedang berlangsung.
Ego berbicara dengan Anri tentang bagaimana manusia berevolusi, tidak hanya dalam kehidupan tetapi juga dalam sepak bola.
Dia membandingkan para jenius seperti Rin dan Loki, yang mendobrak batas dengan bakat alami, dengan pemain seperti Isagi (anak ajaib), yang mengandalkan pembelajaran dari orang lain dan menggunakan pembelajaran mereka untuk keuntungan mereka.
Isagi merasa buntu, menyadari bahwa ia tidak akan pernah bisa mencapai level mereka hanya dengan analisis.
Dia menyadari bahwa Kaiser juga tidak sepenuhnya jenius, yang menyulut sesuatu dalam dirinya. Evolusi Isagi tampaknya sudah dekat, tetapi chapter ini membuat kita menggantung sekali lagi.
Akhir Kata
Sementara pertandingan itu sendiri terasa seperti masih membangun momen besar. Saya masih berharap akan “kebangkitan” sosok Isagi.
Kemungkinan besar, babak selanjutnya akan menjadi momen di mana Isagi akan ‘berevolusi’ dan melampaui semua penyerang yang ada di lapangan.